Sunday, 19 June 2016

DESAIN PEMBELAJARAN

Pengertian

Desain Pembelajaran merupakan proses sistematis pengembangan paket pembelajaran menggunakan teori belajar dan teori pembelajaran untuk menjamin terwujudnya pembelajaran yang berkualitas.

Menurut istilah dapat didefinisikan sebagai berikut :
  • Proses untuk menentukan metode pembelajaran apa yang paling baik dilaksanakan agar timbul perubahan pengetahuan dan keterampilan pada diri pembelajar ke arah yang dikehendaki (Reigeluth).
  • Rencana tindakan yang terintegrasi meliputi komponen tujuan, metode dan penilaian untuk memecahkan masalah atau memenuhi kebutuhan (Briggs).
  • Proses untuk merinci kondisi untuk belajar, dengan tujuan makro untuk menciptakan strategi dan produk, dan tujuan mikro untuk menghasilkan program pelajaran atau modul atau suatu prosedur yang terdiri dari langkah-langkah, dimana langkah-langkah tersebut di dalamnya terdiri dari analisis, merancang, mengembangkan, menerapkan dan menilai hasil belajar (Seels & Richey AECT 1994).
  • Suatu proses desain dan sistematis untuk menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan efisien, serta membuat kegiatan pembelajaran lebih mudah, yang didasarkan pada apa yang kita ketahui mengenai teori-teori pembelajaran, teknologi informasi, sistematika analisis, penelitian dalam bidang pendidikan, dan metode-metode manajemen (Morisson, Ross & Kemp 2007).

Sunday, 5 June 2016

DESAIN PESAN PEMBELAJARAN

Kegiatan belajar mengajar di kelas maupun di luar kelas dapat berjalan lancar apabila dalam proses pembelajaran si pembelajar menggunakan media, metode, dan strategi pembelajaran yang tepat. Banyak media yang dapat digunakan untuk mewujudkan hal diatas, namun dari semua hal tersebut sangat ditentukan bagaimana cara “menyampaikan pesan” yang sudah dirancang dalam media pembelajaran.

Desain (merancang) adalah menunjukkan suatu proses analisis yg sengaja dilakukan dan terpisah dari proses pelaksaan desain itu sendiri. Tujuan desain adalah untuk menciptakan strategi dan produk pembelajaran, baik pada tingkat makro, misalnya program / kurikulum, maupun pada tingkat mikro, misalnya mata pelajaran dan media.